Dalam mitologi Tionghoa, Nian adalah makhluk jahat yang tinggal di laut atau di gunung. Pada saat musim semi atau tahun baru imlek, Nian akan keluar dari persembunyiannya dan mengganggu manusia, terutama anak-anak
Dalam tradisi Imlek, warga Tionghoa mengenakan pakaian dan mendekorasi peralatan dengan warna merah, membakar petasan dan mementaskan tarian singa (barongsai) untuk menakut-nakuti nian. Ada juga warga yang menempelkan Duilian di kertas merah untuk mencegah Nian agar tidak kembali.
Kata tahun dalam bahasa Tionghoa juga memiliki karakter yang sama dengan nama nian. Istilah untuk menyebut hari raya Imlek, guo nian (Hanzi tradisional: 過年; bahasa Tionghoa: 过年; Pinyin: guò nián) juga berarti mengusir atau melewati nian.
source : Wikipedia
sobreleyendas.com |
Dalam tradisi Imlek, warga Tionghoa mengenakan pakaian dan mendekorasi peralatan dengan warna merah, membakar petasan dan mementaskan tarian singa (barongsai) untuk menakut-nakuti nian. Ada juga warga yang menempelkan Duilian di kertas merah untuk mencegah Nian agar tidak kembali.
Kata tahun dalam bahasa Tionghoa juga memiliki karakter yang sama dengan nama nian. Istilah untuk menyebut hari raya Imlek, guo nian (Hanzi tradisional: 過年; bahasa Tionghoa: 过年; Pinyin: guò nián) juga berarti mengusir atau melewati nian.
source : Wikipedia
0 Komentar:
Post a Comment
Bingung bagaimana cara memberi komentar?? buka link ini : CARA MENGIRIM KOMENTAR DI BLOG UNTUK PEMULA
Sedikit kata-kata dari anda sangat berpengaruh bagi blog ini :)